Objek Wisata
Sejak resmi menjadi kabupaten pada
tanggal 27 Juli 2003, Humbahas terus berbenah diri. Berbagai sektor
pembangunan melaju dengan cukup signifikan termasuk sektor
kepariwisataan. Potensi dan peluang sektor pariwisata di Humbahas sangat
menjanjikan. Bukan hanya untuk masyarakat atau pemerintah tetapi juga
bagi investor yang ingin mengembangkan usaha kepariwisataan. Jarak
kabupaten dari Ibukota Provinsi Sumatera Utara, Medan, sekitar 284 km.
Humbahas tidaklah sulit dijangkau. Setiap saat transportasi darat selalu
tersedia. Transportasi udara pun telah tersedia satu kali satu hari
sejak September 2010. Rute Bandara Polonia Medan-Bandara Silangit
(Siborong-borong), Kabupaten Tapanuli Utara, telah dilayani pesawat Susi
Air. Jadi, untuk mengunjungi Kabupaten Humbang Hasundutan tidak ada
kendala. Demikian halnya mengunjungi objek-objek wisata yang cukup
menarik dan mempesona. Di Humbahas, terdapat sedikitnya 32 objek wisata.
Objek wisata tersebut sebagian besar masih perawan dan belum terjamah.
Salah satunya Bakkara, Ibukota Kecamatan Baktiraja ini sejak dahulu kala
telah terkenal. Bakkara merupakan tempat bersejarah. Disini merupakan
Tanah Kelahiran Pahlawan Nasional Raja Sisingamangaraja XII dan hingga
saat ini kita dapat melihat Istana Raja Sisingamangaraja serta beberapa
tempat sakral yang mengandung historis kepahlawanan Raja
Sisingamangaraja yang masih terpelihara dan dijadikan sebagai Objek
Wisata.
Istana Raja Sisingamangaraja
|
Terletak di Desa Simamora Dusun
Lumbanraja Kec. Baktiraja dengan Objek Wisata berupa komplek Istana Raja
Sisinga-mangaraja berada tepat di sisi jalan lintas kecamatan. Jarak
dari Doloksanggul sekitar 16 Km. Dan menurut cerita salah satu penjaga
kompleks ini, yang seperti sumur ditutup beton adalah makam Raja
Sisingamangaraja X. Yang dikuburkan di sini hanya kepalanya saja,
sementara badannya konon terkubur bukit di tempat lain saat beliau gugur
dalam perang melawan Tuanku Rao. Makam anaknya, Sisingamangaraja XI
merupakan sebuah cungkup tertutup, dengan bagian depannya dihiasi
bendera kerajaan berwarna merah dengan dua pedang dan bulan-bintang.
Untuk Sarana dan Prasarana yang tersedia
berupa Rumah Makan, Rumah Bolon khas Batak dan dilengkapi dengan Area
Parkir yang sangat memadai.Details
Goa Pertenunan Ibunda Raja SM. XII & Tombak Sulu - Sulu
Terletak di Desa Marbun Dolok Kec.
Baktiraja dengan Objek Wisata Alam dan Budaya berupa Hutan, Goa dan
Sungai. Menurut sejarah, Goa ini merupakan tempat Ibunda Raja
Sisingamangaraja bertenun yang pada saat itu suaminya sedang merantau.
Goa ini satu kawasan dengan Tombak Sulu-sulu yang merupakan hutan tempat
bermain Raja Sisingamangaraja waktu kecil. Pada saat Raja
Sisingamangaraja bergantung pada pohon dengan posisi terbalik, maka
semua pohon disekitar lokasi itu juga ikut terbalik. Sampai saat ini
tempat ini sering dikunjungi orang untuk berziarah dan melakukan ritual
lainnya.
Jarak dari Doloksanggul sekitar 18 Km
dengan kondisi jalan baik dan disepanjang jalan menuju lokasi akan
tampak sebuah Pemandangan Alam yang luar biasa yaitu Lembah Bakara
dengan view Danai Toba dan rumah penduduk.
Aek Sipangolu
Wisata Alam yang terletak di Desa
Simangulampe Kec. Baktiraja berupa Air Terjun kecil nan indah. Menurut
cerita, mata air ini muncul setelah Raja Sisingamangaraja XII
menancap-kan tongkatnya untuk memberi minum bagi gajahnya yang kehausan.
Konon air ini bisa menyembuhkan berbagai penyakit, dan orang yang mandi
di sini bisa awet muda sehingga tidak jarang orang berkunjung kesana
untuk mengambil airnya, berdoa dan berziarah. Sarana dan Prasarana
pendukung ditempat ini cukup lengkap berupa Kolam Renang untuk anak-anak
dan orang dewasa, tempat pemandian umum, toilet, dan kantin. Dimana air
kolam langsung dialirkan dari mata air dimaksud. Sampai saat ini
penataan lokasi dan penambahan sarana prasarana pendukung masih terus
dikembangkan demi kepuasan wisatawan. Jarak dari Doloksanggul sekitar
18 Km dengan kondisi jalan baik.
Lokasi wisata yang terletak di Desa
Marbun dengan objek wisata berupa air terjun dengan ketinggian ± 30
meter serta dapat juga dijadikan sebagai pemandian dengan kedalaman air
sekitar satu meter. Jarak lokasi air terjun dari Kecamatan Baktiraja
sekitar 1 Km dan dapat ditempuh menggunakan kendaraan roda 2 dan 4
dengan kondisi jalan aspal yang baik dan untuk mencapai titik air terjun
pengunjung dapat berjalan kaki mengikuti jalan beton sejauh kurang
lebih 50 meter. Jarak dari Kota Doloksanggul ± 22 Km. Pada hilir air
terjun ini terdapat pantai yang menghadap sisi danau toba. Pantai ini
memiliki lahan yang cukup luas untuk digunakan sebagai lokasi waterboom
(lokasi permainan air), camping ground, lokasi pemancingan dan menjaring
ikan. Fasilitas yang tersedia masih terbatas yakni tempat pemandian,
toilet, pondok santai, yang dikelola oleh masyarakat setempat.
Objek Wisata Sipinsur
Objek
Wisata Sipinsur memiliki pemandangan yang luar biasa indahnya. Sipinsur
berada di atas perbukitan Desa Sipinsur, Kecamatan Paranginan. Dari
bukit ini dapat dipandang keindahan Danau Toba dan pemandangan alam
meliputi 3 (tiga) Kabupaten yaitu Tapanuli Utara, Tobasa, dan Samosir.
Selain pemandangannya yang sangat menarik, juga merupakan tempat
rekreasi, perkemahan (Camping Ground), dan juga telah tersedia taman
bermain anak-anak, lintas alam, udaranya pun sejuk dan bersih yang
membuat para pengunjung sulit melupakan Sipinsur. Lokasi ini terletak di
Desa Pearung Kec. Paranginan tidak jauh dari Ibukota Humbahas, Dolok
Sanggul dan Bandara Silangit yang dapat ditempuh dengan kendaraan roda
dua maupun empat.
Markas Raja Sisingamangaraja XII
Merupakan Markas Perjuangan Raja
Sisingamangaraja XII. Dari sinilah dia merancang strategi perang
gerilyanya. Konon di markas inilah disimpan semua barang-barang sakti
dan senjatanya untuk dipakai berperang. Namun setelah kematiannya markas
ini dibakar dan benda-benda tersebut banyak yang hilang. Dari gambar
tersebut dapat dilihat sebuah tugu yang disebut juga “Si Onom Hudon”.
Dilokasi tersebut terdapat 2 (dua) buah Rumah Batak, Peta Lokasi dan
Meriam Peninggalan Perang melawan Penjajah.
Lokasi ini terdapat di Kec. Parlilitan, jarak dari Doloksanggul sekitar 42 Km dengan kondisi jalan aspal yang baik.Makam Putri Raja Sisingamangaraja-XII
Lokasi wisata yang terletak di Desa Sion
Utara dengan obyek wisata sejarah berupa Kuburan Putri Raja
Sisingamangaraja, putrinya : Putri Lopian dan Seorang Panglimanya.
Lokasi ini juga diyakini oleh masyarakat setempat dimana Putri Lopian
meninggal di tembak. Di depan makam ini terdapat juga makam
Panglima-Panglima terdekat Sisingamangaraja-XII. Jarak dari kota
Doloksanggul sekitar 42 Km, dengan waktu pencapaian ke obyek wisata
sekitar 1 jam dan dapat ditempuh dengan jalan aspal kemudian berjalan
kaki mengikuti jalan setapak. Sarana dan prasarana masih berupa warung
dan kedai nasi.
Selain Objek Wisata tersebut diatas, masih banyak lagi Objek Wisata yang tidak kalah menarik untuk dikunjungi antara lain :
- Goa Sihonom, terletak di Desa Sihonongan Kec. Paranginan;
- Batu Hundul-hundulan, terletak di Desa Sinambela Kec. Baktiraja;
- Pulau Simamora, terletak di Danau Toba Kec. Baktiraja;
- Penatapan Simamora/Lembah Bakara, lokasi wisata menuju Kec. Baktiraja;
- Hariara Tungkot, terletak di Desa Sinambela Kec. Baktiraja;
- Batu Parsadaan, terletak di Desa Baktiraja;
- Tao Silosung, terletak di Desa Silaban Kec. Lintongnihuta;
- Dolok Pesona, terletak di puncak Kec. Lintongnihuta;
- Makam 37 Panglima Raja Sisingamangaraja XII di Desa Tarabintang
- Objek Wisata lainnya
Kabupaten Humbang Hasundutan merupakan
Kabupaten yang kaya akan Objek Wisata baik Wisata Alam maupun Wisata
Sejarah. Karena jumlah yang sangat banyak, maka sangat disayangkan
apabila Objek Wisata di Kabupaten Humbang Hasundutan tidak dikunjungi
yang merupakan warisan Budaya khususnya Bangsa Batak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar